April 25, 2018

C++ : Cara Membuat Bidang Segitiga, X dan Diagonal


EstuBlog - Tugas tugas dan tugas, itulah yang ada dikepala mahasiswa/i sekalian :v hahaha, kali ini saya akan membantu kalian untuk mengatasi hal tersebut. disini saya akan membagikan sebuah source code yang dimana didalamnya sudah terdapat 7 bidang sekaligus.

1. Diagonal Atas
2. Diagonal Bawah
3. Silang
4. Segitiga Atas
5. Segitiga Bawah
6. Segitiga Bawah Kiri
7. Segitiga Bawah Kanan

Berikut adalah source code nya :


#include <iostream>
#include <conio.h>

using namespace std;

int main() {
 int menu;
 
 /*
  Source Code C++ Membuat Bidang
  EstuBlog - estu.ga
 */
 
 cout<<"Menu Pilihan"<<endl;
 cout<<"1. Diagonal Bawah"<<endl;
 cout<<"2. Diagonal Atas"<<endl;
 cout<<"3. Silang"<<endl;
 cout<<"4. Atas "<<endl;
 cout<<"5. Bawah "<<endl;
 cout<<"6. Bawah Kiri"<<endl;
 cout<<"7. Bawah Kanan"<<endl;
 cout<<"8. Keluar"<<endl;
 cout<<"Pilihan anda : ";cin>>menu;
 
 switch(menu) {
  case 1: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if(i==j) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
  case 2: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if(i+j==11) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
  case 3: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if((i==j)||(i+j==11)) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
   case 4: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if(i+j<=11) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
  case 5: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if(i+j>=11) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
  case 6: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if(i>j) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
  case 7: {
   for(int i=1;i<=10;i++)
   { for(int j=1;j<=10;j++)
    if(i<j) cout<<"*";
    else cout<<" ";
    cout<<endl;
   }
   getch();
  break; }
 }
 while(menu!=8);return 0;
}

Terima Kasih telah mengunjungi blog saya.
Semoga Bermanfaat




Kata Kunci : source code c++ bidang, bidang c++, segitiga c++, diagonal c++, c++, cpp, aplikasi membuat bidang, bidang x c++, diagonal c++
Read More

C++ : Cara Membuat Bidang Kotak


EstuBlog - Pada Mata Kuliah Pemrograman C++, terkadang kita diberikan tugas untuk membuat bidang. bidang ini biasanya hanya menggunakan tanda (*)(#) atau yang lain, cuman disusun sedemikian rupa hingga terlihat seperti bidang, seperti segitiga, kotak, limas dll.

Kali ini saya akan membagikan sebuah source code C++ mengenai cara membuatan bidang kotak pada c++. Silahkan disimak kodenya.



#include <iostream>
using namespace std;
main() {
 /*
  Source Code C++ Kotak
  EstuBlog
  pangestu72.blogspot.com
 */
 
 char i,j;
 int pl = 40, // Panjang Kotak
 pd = pl - 2,
 l = 5; // Tinggi Kotak
 
 cout<< "Membuat Bidang Kotak - EstuBlog \n\n";
 
 for(i=1;i<pl;i++){
  cout<< "#";
 }
 cout<< "\n";
 for(i=1;i<l;i++){
  cout<< "#";
  for(j=1;j<pd;j++){
   cout<< " ";
  }
  cout<< "#";
  cout<< "\n";
 }
 for(i=1;i<pl;i++){
  cout<< "#";
 }
}

Semua bisa dibuat , tergantung logika kita saja. seperti segitiga atau yang lain nya.
Terima kasih telah mengunjungi blog saya. Semoga Ilmu yang saya bagikan bermanfaat buat anda.







!!!!! PERHATIAN !!!!!
JIKA ANDA INGIN MENYALIN DOKUMEN INI
TOLONG CANTUMKAN SUMBER PADA TULISAN ANDA
SEKALI LAGI TERIMA KASIH
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Read More

April 24, 2018

Mikrotik : Konfigurasi Failover Menggunakan Recursive Gateway


EstuBlog - Menggunakan lebih dari satu gateway internet (ISP) memungkinkan kita melakukan failover dimana salah satu link bisa dijadikan link utama dan link lain nya dijadikan link cadangan. dengan cara ini kita bisa meminimalisir putusnya koneksi. Untuk kebutuhan tersebut biasanya digunakan teknik failover. dengan cara mendefinisikan check-gateway dan mengatur nilai distance pada masing-masing rule routing.

Secara sederhana, failover dapat dilakukan tanpa script tambahan dengan cara mendefinisikan check-gateway dan mengatur nilai distance pada masing-masing rule routing.


Dengan konfigurasi tersebut, mekanisme check-gateway akan dilakukan secara berkala dengan cara mengirimkan pake PING pada tiap gateway.

Namun kelemahannya adalah mekanisme check-gateway hanya dilakukan pada gateway terdekat (router ISP), bukan pada akses internet nya. jadi apabila internet pada link utama putus tetapi router utama tetap hidup dan bisa dikirimkan paket PING, failover tidak akan berjalan dengan semestinya dan kita tetap tidak bisa mengakses internet.

Untuk itu, ada sebuah trik untuk mengatasi hal ini tanpa menggunakan script. Selain distance dan check-gateway kita bisa menggunakan scope dan target scope untuk membuat recursive gateway sehingga check-gateway dapat melakukan pemantauan gateway/IP Address di internet sekalipun. contohnya Google Public DNS 8.8.8.8

Secara default, check gateway tidak bisa melihat status 8.8.8.8 karena IP tersebut bukan gateway terdekat.

Pertama, dari rule routing failover sederhana pada contoh di awal artikel ini, ubah routing yang melalui gateway=192.168.3.1 (Link utama) menjadi gateway=8.8.8.8 dan definisikan target-scope=30


Selanjutnya agar menjadi recursive gateway, tambahkan satu rule routing baru dengan dst-address=8.8.8.8 gateway=192.168.3.1 .



Jika dilihat dari rule nya, mungkin rule diatas tidak sesuai standar penentuan gateway, karena menggunakan 8.8.8.8 sebagai gateway, namun dengan target-scope=30 rule tersebut bisa melakukan lookup ke rule lain yang memiliki nilai scope ≤ 30 sehingga menjadi recursive gateway.

Setelah semua langkah dilakukan maka rule routing lengkap dapat dilihat pada gambar di bawah ini


Dengan demikian, check-gateway dapat melakukan pemantauan ke IP 8.8.8.8 yang pada rule tersebut seolah-olah menjadi gateway langsung. Sehingga ketika check-gateway gagal melakukan PING ke 8.8.8.8 maka gateway internet akan dialihkan ke link backup.

Sebagai catatan, mekanisme ini hanya untuk membantu check-gateway melakukan pemantauan link, sedangkan jika dilakukan traceroute traffic aslinya tetap melewati link / gateway ISP.

Sumber :
http://mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=260


!!!!! PERHATIAN !!!!!
JIKA ANDA INGIN MENYALIN DOKUMEN INI
TOLONG CANTUMKAN SUMBER PADA TULISAN ANDA
SEKALI LAGI TERIMA KASIH
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Read More

Apa itu Failover ?

EstuBlog - Failover, merupakam cara yang digunakan untuk mengatasi putusnya jaringan lokal ke server. semua jaringan menggunakan teknik failover ini, dikarenakan untuk mengatasi jika satu link utama putus maka semua akses yang menuju link utama akan dialihkan ke link backup.
Jadi, penggunaan teknik ini membutuhkan dua link , link pertama akan menjadi link utama dan link kedua akan menjadi link cadangan.
Biasanya penggunan teknik ini disertai juga dengan penggunaan Load Balance.


Seperti contoh diatas, Misalkan Sebuah Local Network menggunakan dua link seperti diatas, link pertama untuk utama dan link kedua untuk cadangan. apabila link utama mati atau tidak terhubung maka akan otomatis routing nya dipindahkan ke link cadangan. sehingga koneksi akan tetap berjalan.

Terima Kasih telah mengunjungi website saya.
Semoga Ilmu yang saya bagikan bermanfaat buat anda.
Salam EstuBlog.





!!!!! PERHATIAN !!!!!
JIKA ANDA INGIN MENYALIN DOKUMEN INI
TOLONG CANTUMKAN SUMBER PADA TULISAN ANDA
SEKALI LAGI TERIMA KASIH
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Read More

April 16, 2018

Mikrotik : IP List WhatsApp


EstuBlog - Kali ini saya akan berbagi IP List Whatsapp berdasarkan dari website www.whatsapp.com/cidr.txt , dikarenakan laman itu sudah tidak ada, jadi saya akan membagikan sedikit catatan saya.
IP List ini bisa digunakan untuk memblokir, mem-bypass atau melimit koneksi untuk whatsapp. Jadi silahkan gunakan dengan bijak :D




/ip firewall address-list
add list=IPWA address=31.13.64.51/32
add list=IPWA address=31.13.65.49/32
add list=IPWA address=31.13.66.49/32
add list=IPWA address=31.13.67.51/32
add list=IPWA address=31.13.68.52/32
add list=IPWA address=31.13.69.240/32
add list=IPWA address=31.13.70.49/32
add list=IPWA address=31.13.71.49/32
add list=IPWA address=31.13.72.52/32
add list=IPWA address=31.13.73.49/32
add list=IPWA address=31.13.74.49/32
add list=IPWA address=31.13.75.52/32
add list=IPWA address=31.13.76.81/32
add list=IPWA address=31.13.77.49/32
add list=IPWA address=31.13.78.53/32
add list=IPWA address=31.13.79.195/32
add list=IPWA address=31.13.80.53/32
add list=IPWA address=31.13.81.53/32
add list=IPWA address=31.13.82.51/32
add list=IPWA address=31.13.83.51/32
add list=IPWA address=31.13.84.51/32
add list=IPWA address=31.13.85.51/32
add list=IPWA address=31.13.86.51/32
add list=IPWA address=31.13.87.51/32
add list=IPWA address=31.13.88.49/32
add list=IPWA address=31.13.90.51/32
add list=IPWA address=31.13.91.51/32
add list=IPWA address=31.13.92.52/32
add list=IPWA address=31.13.93.51/32
add list=IPWA address=31.13.94.52/32
add list=IPWA address=31.13.95.63/32
add list=IPWA address=50.22.198.204/30
add list=IPWA address=50.22.210.32/30
add list=IPWA address=50.22.210.128/27
add list=IPWA address=50.22.225.64/27
add list=IPWA address=50.22.235.248/30
add list=IPWA address=50.22.240.160/27
add list=IPWA address=50.23.90.128/27
add list=IPWA address=50.97.57.128/27
add list=IPWA address=75.126.39.32/27
add list=IPWA address=108.168.174.0/27
add list=IPWA address=108.168.176.192/26
add list=IPWA address=108.168.177.0/27
add list=IPWA address=108.168.180.96/27
add list=IPWA address=108.168.254.65/32
add list=IPWA address=108.168.255.224/32
add list=IPWA address=108.168.255.227/32
add list=IPWA address=158.85.0.96/27
add list=IPWA address=158.85.5.192/27
add list=IPWA address=158.85.46.128/27
add list=IPWA address=158.85.48.224/27
add list=IPWA address=158.85.58.0/25
add list=IPWA address=158.85.61.192/27
add list=IPWA address=158.85.224.160/27
add list=IPWA address=158.85.233.32/27
add list=IPWA address=158.85.249.128/27
add list=IPWA address=158.85.249.224/27
add list=IPWA address=158.85.254.64/27
add list=IPWA address=169.44.36.0/25
add list=IPWA address=169.44.57.64/27
add list=IPWA address=169.44.58.64/27
add list=IPWA address=169.44.80.0/26
add list=IPWA address=169.44.82.96/27
add list=IPWA address=169.44.82.128/27
add list=IPWA address=169.44.82.192/26
add list=IPWA address=169.44.83.0/26
add list=IPWA address=169.44.83.96/27
add list=IPWA address=169.44.83.128/27
add list=IPWA address=169.44.83.192/26
add list=IPWA address=169.44.84.0/24
add list=IPWA address=169.44.85.64/27
add list=IPWA address=169.45.71.32/27
add list=IPWA address=169.45.71.96/27
add list=IPWA address=169.45.87.128/26
add list=IPWA address=169.45.169.192/27
add list=IPWA address=169.45.182.96/27
add list=IPWA address=169.45.210.64/27
add list=IPWA address=169.45.214.224/27
add list=IPWA address=169.45.219.224/27
add list=IPWA address=169.45.237.192/27
add list=IPWA address=169.45.238.32/27
add list=IPWA address=169.53.29.128/27
add list=IPWA address=169.53.48.32/27
add list=IPWA address=169.53.71.224/27
add list=IPWA address=169.53.250.128/26
add list=IPWA address=169.53.252.64/27
add list=IPWA address=169.53.255.64/27
add list=IPWA address=169.54.2.160/27
add list=IPWA address=169.54.44.224/27
add list=IPWA address=169.54.51.32/27
add list=IPWA address=169.54.55.192/27
add list=IPWA address=169.54.193.160/27
add list=IPWA address=169.54.210.0/27
add list=IPWA address=169.54.222.128/27
add list=IPWA address=169.55.69.128/26
add list=IPWA address=169.55.74.32/27
add list=IPWA address=169.55.126.64/26
add list=IPWA address=169.55.210.96/27
add list=IPWA address=169.55.235.160/27
add list=IPWA address=173.192.162.32/27
add list=IPWA address=173.192.219.128/27
add list=IPWA address=173.192.222.160/27
add list=IPWA address=173.192.231.32/27
add list=IPWA address=173.193.205.0/27
add list=IPWA address=173.193.230.96/27
add list=IPWA address=173.193.230.128/27
add list=IPWA address=173.193.230.192/27
add list=IPWA address=173.193.239.0/27
add list=IPWA address=174.36.208.128/27
add list=IPWA address=174.36.210.32/27
add list=IPWA address=174.36.251.192/27
add list=IPWA address=174.37.199.192/27
add list=IPWA address=174.37.217.64/27
add list=IPWA address=174.37.231.64/27
add list=IPWA address=174.37.243.64/27
add list=IPWA address=174.37.251.0/27
add list=IPWA address=179.60.192.51/32
add list=IPWA address=179.60.193.51/32
add list=IPWA address=179.60.195.51/32
add list=IPWA address=184.173.136.64/27
add list=IPWA address=184.173.147.32/27
add list=IPWA address=184.173.161.64/32
add list=IPWA address=184.173.161.160/27
add list=IPWA address=184.173.173.116/32
add list=IPWA address=184.173.179.32/27
add list=IPWA address=185.60.216.53/32
add list=IPWA address=192.155.212.192/27
add list=IPWA address=198.11.193.182/31
add list=IPWA address=198.11.251.32/27
add list=IPWA address=198.23.80.0/27
add list=IPWA address=208.43.115.192/27
add list=IPWA address=208.43.117.79/32
add list=IPWA address=208.43.122.128/27

Terima Kasih telah mengunjungi website saya.
Semoga Ilmu yang saya bagikan bermanfaat buat anda.
Salam EstuBlog.





!!!!! PERHATIAN !!!!!
JIKA ANDA INGIN MENYALIN DOKUMEN INI
TOLONG CANTUMKAN SUMBER PADA TULISAN ANDA
HAL ITU SUDAH CUKUP BERARTI UNTUK SAYA
SEKALI LAGI TERIMA KASIH
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Read More

April 14, 2018

Mikrotik : Mencegah Penyebaran Virus Ransomware Wannacrypt


EstuBlog - Virus Ransomware sempat meresahkan warga dunia karena penyebarannya yang cepat dan tidak diduga. virus ini bekerja dengan cara mengarsip semua file yang ada di harddisk anda dengan menyisipkan kode enskripsi didalamnya. jadi ini sejenis file zip yang diberi password.
Namun pencegahannya bisa dilakukan dengan cara memblokir jalan penyebaran virus ini.

Salah satu cara virus ini menyebar adalah melalui local network dengan menggunakan port samba, yaitu port 137-139, 445 dan 3389. kita dapat memblokir jalan port ini agar tidak dapat melewati gateway mikrotik kita. sehingga virus tidak akan menyebar.

Berikut scriptnya :

/ip firewall filter
add chain=forward protocol=tcp dst-port=137-139,445,3389 action=drop comment="block ransomware virus"
add chain=input protocol=tcp dst-port=137-139,445,3389 action=drop comment="block ransomware virus"
add chain=output protocol=tcp dst-port=137-139,445,3389 action=drop comment="block ransomware virus"
add chain=forward protocol=udp dst-port=137-139,445,3389 action=drop comment="block ransomware virus"
add chain=input protocol=udp  dst-port=137-139,445,3389 action=drop comment="block ransomware virus"
add chain=output protocol=udp dst-port=137-139,445,3389 action=drop comment="block ransomware virus"

Perhatikan !! Jika Port ini di block, anda tidak dapat melakukan file sharing.

Sekian Penjelasan dari saya, semoga bermanfaat untuk kalian semua.
Terima kasih atas kunjungan nya.



!!!!! PERHATIAN !!!!!
JIKA ANDA INGIN MENYALIN DOKUMEN INI
TOLONG CANTUMKAN SUMBER PADA TULISAN ANDA
HAL ITU SUDAH CUKUP BERARTI UNTUK SAYA
SEKALI LAGI TERIMA KASIH
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Read More

Download Ebook Pemrograman C++ Bahasa Indonesia


EstuBlog - C++ adalah salah satu bahasa pemrograman yang terkenal dan legendaris, developer yang mengembangkan software windows rata-rata menggunakan C++. karena bahasa yang digunakan mudah dipahami.

Kali ini saya akan membagikan ebook tentang pemrograman C++ dasar untuk pemula.
Buku ini berisi tentang materi :

  • Object Oriented Programming (OOP)
  • Penjelasan Compiler
  • Statement
  • File Header
  • dll
Berikut Link nya



Jika menurut anda konten saya bermanfaat silahkan share ke sosial media anda.
Terima Kasih atas kunjungan nya.
EstuBlog
Read More

Apa itu Arduino ? Penjelasan Beserta Jenis-Jenis nya


Apa itu Arduino ?

Arduino adalah software open-source (gratis) yang digunakan untuk mengontrol dan memprogram sebuah microcontroller.

Arduino juga merupakan platform (media) hardware terbuka yang ditujukan untuk siapa saja purwarupa perangkat elektronik interaktif berdasarkan hardware dan software yang fleksibel dan mudah digunakan.

Bahasa pemrograman yang digunakan arduino adalah Java, tetapi memiliki syntax yang hampir sama dengan bahasa pemrograman C.

Arduino menggunakan Mikrokontroller keluarga ATMega yang dirilis oleh Atmel sebagai basis, tetapi ada juga individu atau perusahaan yang menggunakan microkontroller lain yang kompatibel dengan bootloader arduino.

Untuk fleksibilitas, program dimasukkan melalui bootloader meskipun ada opsi untuk membypass bootloader dan menggunakan downloader untuk memprogram mikrokontroler secara langsung melalui port ISP.

Jenis-jenis Arduino :


a. Arduino Uno
Jenis yang ini adalah yang paling banyak digunakan. Terutama untuk pemula sangat disarankan untuk menggunakan Arduino Uno. Dan banyak sekali referensi yang membahas Arduino Uno. Versi yang terakhir adalah Arduino Uno R3 (Revisi 3), menggunakan ATMEGA328 sebagai Microcontrollernya, memiliki 14 pin I/O digital dan 6 pin input analog. Untuk pemograman cukup menggunakan koneksi USB type A to To type B. Sama seperti yang digunakan pada USB printer.
b. Arduino Due
Berbeda dengan saudaranya, Arduino Due tidak menggunakan ATMEGA, melainkan dengan chip yang lebih tinggi ARM Cortex CPU. Memiliki 54 I/O pin digital dan 12 pin input analog. Untuk pemogramannya menggunakan Micro USB, terdapat pada beberapa handphone.
c. Arduino Mega Mirip dengan Arduino Uno, sama-sama menggunakan USB type A to B untuk pemogramannya. Tetapi Arduino Mega, menggunakan Chip yang lebih tinggi ATMEGA2560. Dan tentu saja untuk Pin I/O Digital dan pin input Analognya lebih banyak dari Uno.
d. Arduino Leonardo. Bisa dibilang Leonardo adalah saudara kembar dari Uno. Dari mulai jumlah pin I/O digital dan pin input Analognya sama. Hanya pada Leonardo menggunakan Micro USB untuk pemogramannya.
e. Arduino Fio Bentuknya lebih unik, terutama untuk socketnya. Walau jumlah pin I/O digital dan input analognya sama dengan uno dan leonardo, tapi Fio memiliki Socket XBee. XBee membuat Fio dapat dipakai untuk keperluan projek yang berhubungan dengan wireless.
f. Arduino Lilypad Bentuknya yang melingkar membuat Lilypad dapat dipakai untuk membuat projek unik. Seperti membuat amor iron man misalkan. Hanya versi lamanya menggunakan ATMEGA168, tapi masih cukup untuk membuat satu projek keren. Dengan 14 pin I/O digital, dan 6 pin input analognya.
g. Arduino Nano Sepertinya namanya, Nano yang berukulan kecil dan sangat sederhana ini, menyimpan banyak fasilitas. Sudah dilengkapi dengan FTDI untuk pemograman lewat Micro USB. 14 Pin I/O Digital, dan 8 Pin input Analog (lebih banyak dari Uno). Dan ada yang menggunakan ATMEGA168, atau ATMEGA328.
h. Arduino Mini Fasilitasnya sama dengan yang dimiliki Nano. Hanya tidak dilengkapi dengan Micro USB untuk pemograman. Dan ukurannya hanya 30 mm x 18 mm saja.
i. Arduino Micro Ukurannya lebih panjang dari Nano dan Mini. Karena memang fasilitasnya lebih banyak yaitu; memiliki 20 pin I/O digital dan 12 pin input analog.
j. Arduino Ethernet Ini arduino yang sudah dilengkapi dengan fasilitas ethernet. Membuat Arduino kamu dapat berhubungan melalui jaringan LAN pada komputer. Untuk fasilitas pada Pin I/O Digital dan Input Analognya sama dengan Uno.
k. Arduino Esplora Rekomendasi bagi kamu yang mau membuat gadget sepeti Smartphone, karena sudah dilengkapi dengan Joystick, button, dan sebagainya. Kamu hanya perlu tambahkan LCD, untuk lebih mempercantik Esplora.
l. Arduino Robot Ini adalah paket komplit dari Arduino yang sudah berbentuk robot. Sudah dilengkapi dengan LCD, Speaker, Roda, Sensor Infrared, dan semua yang kamu butuhkan untuk robot sudah ada pada Arduino ini.


Keyword :
apa itu arduino , jenis-jenis arduino, arduino uno , arduino nano , arduino mini, arduino micro, arduino ethernet, arduino esplora

Read More

Ads 720 x 90